BREBES--(KIBLATRIAU.COM)-- Jembatan di Desa Plompong, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes ambruk diterjang arus sungai, Senin (21/1). Dampaknya, akses warga Plompong ke desa sekitar di Kecamatan Sirampog terputus. Di sisi lain, ada sekitar 7 ribu warga Plompong yang bergantung pada jembatan tersebut Bagian yang ambruk yakni pilar jembatan sisi selatan atau arah dari Desa Plompong. Akibat dari ambruknya jembatan ini, warga mesti memutar lebih jauh untuk menempuh perjalanan menuju ke desa-desa lain di Kecamatan Sirampog. Tokoh masyarakat setempat, Ulum Maulani mengatakan ada sekitar 7 ribu warga Plompong yang bergantung pada jembatan tersebut. Kebanyakan dari mereka beraktivitas ke Sirampog. Tak ayal, anak sekolah dan pekerja yang biasa beraktivitas sangat terganggu.

"Harus memutar untuk menuju ke Desa Benda dan sekitarnya. Otomatis harus ke Desa Langkap, Bumiayu dahulu. Kasihan anak sekolah dan orang kerja yang ke Benda dan sekitarnya," terangnya. Pada Minggu (20/1) warga sekitar sempat bergotong royong menata sisi selatan jembatan tersebut. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi terjangan arus sungai. Tujuannya untuk mengalihkan arus sungai ketika arus sungai membesar. Adanya kejadian ini, Dinas PU Kabupaten Brebes didesak warga agar segera memperbaiki jembatan yang statusnya milik Kabupaten.Pada 2018 lalu memang sempat ada pembangunan jembatan baru di samping timur jembatan yang kini roboh. Namun, jembatan baru tersebut juga alami ambruk dan sampai kini belum diteruskan pembangunannya. (Net/Hen)